Beberapa minggu terakhir ada lagu hits yang di antara syairnya berbunyi demikian:
aku mau tidur ingat kamu
aku mau makan ingat kamu
aku mau mandi ingat kamu,
dst.
Lagu itu memang berbicara tentang cinta dua anak manusia. Tapi, apa tidak terlalu berlebihan bila di setiap waktu ia selalu mengingat kekasihnya. Padahal kekasihnya itu belum tentu jadi suaminya. Meski itu hanya sekadar lagu, tapi setidaknya itulah cerminan gaya anak muda saat ini.
Lantas, bagaimana ungkapan cinta kita kepada Allah? Bukankah kecintaan kita kepada Allah Swt. mesti ditempatkan di atas segala-galanya? Sementara, kecintaan kita kepada manusia harus dalam rangka kecintaan kita kepada Allah.
Mengingat Allah (dzikrullah) adalah salah satu aspek kecintaan seorang hamba kepada Kholiq-nya. Bahkan salah satu sifat orang-orang yang berakal (ulul albab) adalah selalu mengingat Allah (QS Ali Imran: 190-191).
Dan kalau kita mau diingat Allah, maka kita pun selalu harus mengingat-Nya. "Maka ingatlah Aku, niscaya Aku akan mengingat kalian" (QS Al-Baqarah: 152).
Menurut Rasulullah Saw., salah satu ciri orang hidup itu dzikrullah mengingat Allah). Beliau bersabda, "Perumpamaan orang yang berdzikir kepada Allah dibandingkan dengan yang tidak berdzikir adalah bagaikan orang yang hidup dengan orang yang mati" (HR Bukhari).
Yang dimaksud dengan dzikir adalah merasakan keagungan Allah dalam semua kondisi. Dzikir tersebut bisa berupa dzikir pikiran, hati, lisan, dan perbuatan.
kalo kamu, ingat siapa??
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
PERKENALAN dari ku:

- Ba'ul "kruchild" Ulum
- jakarta - kediri, alam raya, Indonesia
- Dalam impian masa remajaku Kucoba kuangkat kembali karung-karung bernama harapan, ku terjatuh, Kucoba untuk bangkit kembali, Aku terjatuh dan aku terjatuh...... Entah berapa kali aku terjatuh, aku tak dapat menghitungnya, Namun aku masih bertahan, karena hidup tidaklah untuk mengeluh dan mengaduh Hidup adalah perjuangan, memasuki rahasia langit dan bumi, serta mencipta dan mengukir kehidupan adalah tujuan akhirku. Dan kuyakin masih ada hari esok bersama Pelangi. Aku terus berusaha dan berdoa, Aku serahkan tubuh dan jiwaku sepenuhnya untuk-Mu Tuhan,
Kategori
- Cerita Hati (8)
- Hikmah dalam kisah (4)
- Just Kidding (4)
- kabar agak penting (9)
- Kritik - Nasihat (18)
- Refleksi kehidupan (19)
1 comment:
ku ingat kamu...e..salah
ku ingat ortu
knp bawa2 slogan kampusq ulul albab gt loh..
pengennya sih bisa seperti slogan itu tp...sulit banget pa lagi lo mau jadi ahlul ilmi bukan hanya harus jadi ulul albab tapi juga ulil abshor dan ulin nuha
Orang yang jatuh cinta itu dah menjadi qodim dari yang dicintai dah banyak buktinya & kamu juga lebih tau daripada aku. jadi ingat surat nora di AAC " Tiada cahaya di hatiku selain Allah kemudian kau datang dengan cahayamu.." Seharusnya tidak ada kata kemudian.. tapi itu masih mending meskipun ada pemnengah yakni insan baru Robb. Lebih bagus lagi dilanjutin dengan lagunya rossa "namun harus kutinggalkan semua ketika ku bersujud..." jieh...kok jadi AAC bgt
Post a Comment